•   09 May 2024 -

Erik Hanya Butuh 5 Jam Susun Strategi Rampok BTN PKT

Bontang - Fitri Wahyuningsih
17 Juli 2019
Erik Hanya Butuh 5 Jam Susun Strategi Rampok BTN PKT Muhammad Taufik Eriandi alias Erik (33) menyerahkan diri ke Polres Bontang.

KLIKKALTIM.com -- Ternyata Muhammad Taufik Eriandi alias Erik (33), telah setahun terakhir bermukim di mes tepat di depan rumah Bela Indi Sulistyo. Tetangga yang dengan tega ia rampok dan aniaya pada Senin (8/7/2019) pekan lalu.

Kasubag Humas Polres Bontang, Iptu Suyono yang pada Rabu (17/7/2019) tadi mendampingi Erik kala memberi keteranhan di dapan awak media menuturkan. Erik sejatinya tak ada niatan untuk merampok di rumah Bela. Hanya saja karena terdesak dana pernikahan, ia hilang akal.

"Sebenarya enggak ada niat. Ya karena itu (kebutuhan nikah), terdesak dia," ujar Iptu Suyonon kala ditemui di Makopolres Bontang, Rabu (17/7/2019) siang.

Selain itu, Erik mengaku tidak begitu mengenal Bela. Namun tahu aktivitasnya. Seperti keluar di pagi buta untuk memanaskan mobil.

Rencana perampokan tak dilakukan lama. Pada Minggu (7/7/2019) malam, Erik pusing karena pernikahannya tinggal sebulan lagi. Meski gajinya sejatinya cukup membiayai pernikahan. Namun dalam waktu demikian mepet, ia bingung. Pendek akal, dan timbullah rencana merampok.

Hanya sekitar 5 jam rencana perampokan disusun. Berbekal penutup kepala, tas, badik, lakban, jaket dan kabel. Serta pengetahuan sekilas soal aktivitas harian Bela. Keesokan harinya, tepatnya Senin (8/7/2019) sekira pukul 05.45 Wita Erik melancarkan aksinya.

Terjadi drama kekerasan ketika perampokan terjadi. Ini terjadi lantaran Bela dianggap lamban mengikuti perintah Erik. Beberapa bagian tubuh Bela terkena tendangan bebas pria yang genap berusia 33 tahun pada Desember mendatang.

Perampokan terjadi sekira 1 jam. Ringkas cerita, Erik berhasil membawa kabur sejumlah barang berharga Bela, berikut mobil bernomor polisi B 1564 KRE.

Sadar kartu identitasnya tercecer di TKP. Hari-hari pengelanaan Erik dihantui ketakutan. Menyadari dirinya diburu pihak kepolisian. Dan rasa sesal telah lakukan tindakan bodoh dengan merampok rumah Bela. KLIK JUGA: Tak Cukup Modal, Erik Nekat Rampok di BTN PKT demi Uang Panai

Pada akhirnya, pada Selasa (16/7/2019) Erik didampingi keluarganya menyerahkan diri kepada pihak berwajib. Dia mengaku salah, dan memohon maaf atas tindakan tak terpuji itu. **




TINGGALKAN KOMENTAR