•   04 May 2024 -

Beda Perlakuan Paser dan Bontang, Syafruddin Beber Alasan Basri Tak Satu-satunya Diusung Partai

Politik - M Rifki
23 April 2024
Beda Perlakuan Paser dan Bontang, Syafruddin Beber Alasan Basri Tak Satu-satunya Diusung Partai Ketua DPW Partai Kebangkitan Bangsa Kalimantan Timur Syafruddin/M Rifki - Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Sikap politik Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa di Kota Bontang dan Kabupaten Paser berbeda. Walaupun kepala daerah di dua wilayah ini dipimpin oleh PKB, tetapi kebijakan politik di Pilkada ini tak sama. 

Di Paser, penjaringan kepala daerah oleh PKB hanya dibuka untuk posisi Wakil Wali Kota. Sedangkan, untuk Bontang posisi Wali Kota dan Wawali. 

Ketua DPW PKB Kaltim Syafruddin membenarkan hal tersebut. Namun, ia mengaku perberdaan itu bukan persoalan subjektivitas melainkan PKB di Kabupaten Paser memperoleh kursi di DPRD sebanyak 12.

Dengan komposisi tersebut, PKB memenuhi syarat untuk mengusung sendiri kadernya maju di Pilkada. Tanpa harus berkoalisi seperti di Bontang.  

"Paser PKB dapat 12 kursi. Bisa usung sendiri. Makanya penjaringan yang dibuka hanya Wakil," kata Syafruddin kepada Klik Kaltim.

Baca Juga : Perang Dingin PKB Bontang dan Kaltim, Sutomo : DPC Jangan Baper-lah

Udin-panggilan pendeknya- melanjutkan, pengurus di tingkat kabupaten dan kota tak perlu khawatir dengan kondisi politik hari ini. Ia menyampaikan, peluang maju di Pilkada terbuka bagi siapapun kader PKB. 

Pemberian mandat menjadi kewenangan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB. Namun, seluruh mekanisme harus dilalui sesuai dengan aturan organisasi partai. 

"Silahkan saja bersaing. Untuk Bontang memang ada keinginan Sutomo Jabir mau maju. DPP yang punya urusan menunjuk kader mana dipilih," pungkasnya. 

Diketahui, DPC PKB Bontang sudah mulai melakukan penjaringan. Proses penjaringan akan berlangsung selama 5 hari sejak Sabtu (20/4/2024)  berakhir pada Kamis (25/4/2024). Penjaringan ini dilakukan secara terbuka.




TINGGALKAN KOMENTAR