Kisah Pilu Ibu Korban Kecelakaan Beruntun, Saksikan Anak Terseret hingga Tewas

KLIKKALTIM.com -- Hariyani tak sanggup menahan kesedihan. Air mata tumpah tatkala ia keluar dari Intalasi Gawar Darurat (IGD) RSUD Taman Husada, Senin (2/3/2020) petang. Perempuan paruh baya itu mesti menahan kenyataan pahit lantaran anaknya menghembuskan nafas terakhir tak lama usai terlibat kecelakaan maut di Jalan Letjen S Parman, Kelurahan Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Barat, Senin (2/3/2020) sore. Tepat di turunan lampu lalu lintas RSUD Taman Husada.

Hariyani sendiri merupakan korban selamat dari kecelakaan beruntun yang melibatkan mobil, sejumlah motor, dan sebuah bus. Menurut keterangannya, ia bersama 5 anggota keluarga lainnya menuju rumah di kawasan Bontang Lestari. Kala itu ia baru saja menghadiri acara keluarga di KM 15.

"Kita dari acara keluarga. Ada 3 motor yang berangkat duluan (dari KM 15)," ujarnya sembari menahan sedu.

Ketika tiba di lampu lalu lintas Jalan Letjen S Parman, dirinya menunggu lampu berubah hijau. Tak jauh dari motor yang dikendarainya, tepatnya di belakang, ada sebuah mobil pula yang menunggu.

Tiba-tiba dari arah atas, sebuah bus melaju. Entah bagaimana, bus tersebut langsung menghajar kendaraan lain yang tadi menunggu di lampu merah, termasuk anaknya. Kejadian itu pun disaksikan langsung olehnya. 

"Saya juga korban. Cuma posisi saya ada di sisi kanan jadi tidak telalu berdampak," bebernya. (*)