Jumat Pagi, Wawali Basri Pilih Dorong Gerobak Bersama Warga

BONTANG.KLIKKALTIM - Wakil Walikota Bontang, Basri Rase memimpin agenda Jumat Bersih dengan kerja bakti di 8 RT, Kelurahan Berebas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan, Jumat (5/5) pagi. Wawali Basari beserta jajaran pejabat lainya, ikut turun langsung membersihkan drainase di wilayah padat penduduk ini.

Kegiatan yang dimulai pukul 07.00 Wita diikuti ratusan warga sekitar, mereka bergotong royong membersihkan drainase yang tersumbat, serta tumpukan sampah yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

“Ini memang sudah jadi agenda kami, karena wilayah ini saya dengar kemarin ada warganya yang terserang Demam Berdarah Dengue (DBD). Untuk mengantisipasi kasus berulang, kami kerja bakti di sini,” kata Basri disela-sela kegiatan bersih-bersih.

Pantauan Klik Bontang (klikGroup) di lapangan, Basri yang mengenakan kaos merah dengan setelan jeans ikut terjun langsung mengangkut sampah hasil bersih-bersih warga. Ketua DPD Partai Hanura Bontang ini, terlihat mendorong gerobak di gang sempit, dengan tumpukan sampah di atasnya.Sepasang kaos tangan putih yang dikenakannya, tampak kotor kehitaman.

Bersama warga, Basri ikut membersihkan drainase yang airnya menghitam akibat tersumbat sampah dan sedimen lumpur. Kemudian setelah gerobak penuh, Basri langsung menggerek gerobak ke truk sampah yang sudah siaga di jalan protokol.

Kesempatan ini, Basri pun turut menyambangi sekolah dasar di lokasi tersebut. Wawali Basri menyempatkan diri untuk berbincang dengan guru, serta mengimbau untuk menjaga kebersihan sekolah.

“Tolong bu, di sini kan banyak anak kecil. Mereke harus dididik untuk menjaga pola hidup sehat, termasuk menjaga lingkungan sekolah tetap bersih,” kata Basri yang disambut anggukan guru tersebut.

Diakhir kegiatan bersih-bersih, Basri mengimbau ketua RT setempat beserta warga sekitar untuk terus melakukan kegiatan jumat bersih. Menurutnya, kebersihan lingkungan tempat tinggal mereka ditentukan oleh peran serta warga sekitar.

Sementara itu, Sofyan warga yang ikut kerja bakti bersama, mengaku bangga dengan Wawali Basri. Dirinya mengapresiasi kepala daerah, tak segan mendoron gerobak di dalam gang sempit yang menanjak, juga mau kotor mengangkut sampah dari dalam drainase.

Dia berharap kedepan, agenda bersih-bersih ini menjadi kegiatan rutin para kepala daerah. Pasalnya, kehadiran kepala daerah di lokasi mereka, membuat warga termotivasi untuk ikut terlibat dalam kegiatan bersih-bersih.

“Maunya sih tiap ada kegaitan ada pak Wawali, atau pak Kepala Dinas, jadi warga lainnya ikut mau terlibat di awal-awal. Tapi untuk agenda rutin kami akan rapatkan dengan warga sekitar,” kata dia.(*)