Razia Gabungan di Jalan Tembus PKT, 100 Pengendara Ditilang

KLIKKALTIM.COM - Razia gabungan berlangsung pada Kamis (14/8/2023) sekitar pukul 15.00 - 16.30 Wita di Jalan Cipto Mangunkusumo, Bontang Utara atau tepatnya di depan Yayasan Pupuk Kaltim (YPK). 

Satuan yang terlibat diketahui ialah Satlantas Polres Bontang, Dishub, TNI, dan Polisi Militer. Pengendara baik roda dua atau lebih diperiksa kelengkapan. Jika dinyatakan lengkap bisa langsung meninggalkan lokasi. 

Tetapi juga banyak kendaraan yang dijaring lantaran tidak melengkapi surat-surat, melanggar kasat mata yang ditilang oleh Satlantas Polres Bontang. 

Kapolres Bontang AKBP Yusep Dwi Prasetiya melalui Kasatlantas AKP MD Djauhari mengatakan, para pelanggar langsung ditilang di tempat. Dalam razia kali ini, ada 100 pengendara yang ditilang. Rinciannya, 50 pengedara ditilang dan 50 truk ditindak.  

Baca Juga : Operasi Zebra Mahakam Berakhir, Satlantas Polres Bontang Tilang 230 Kendaraan

Barang bukti yang diamankan bervariasi diantaranya kendaraan roda dua, dan satu unit mobil roda empat. Juga terdapat puluhan lembar surat-surat berupa STNK dan SIM juga dijadikan alat bukti tilang. 

Selain itu saat ini juga masih berlangsung Operasi Zebra Mahakam yang akan berakhir pada (17/9/2023) pekan ini. 

"Masih banyak sekali warga Bontang yang tidak tertib. Mulai kelengkapan surat dan melanggar kasat mata. Melanggar langsung kita tilang tidak ada pandang bulu. Total ada 100 kendaraan yang ditilang," terang AKP MD Djauhari kepada Klik Kaltim.

Selain kendaraan roda dua, petugas juga menindak kendaraan muatan yang Over Dimensi Over Loading (ODOL). Dari catatan Dishub Bontang paling tidak 50 kendaraan muatan ditindak. 

Pemeriksaan meliputi kelengkapan surat-surat. Mulai surat KIR, jenis kendaraan, STNK, SIM, dan surat jalan. 

Pengawas Keselamatan Darat dan Jalan Dishub Bontang Ferdi Marlianto mengatakan, penindakan ini bersifat preventif. Hanya mereka yang melanggar yang ditindak oleh Satlantas Polres Bontang. 

"Kita rutin melakukan razia ODOL. Karena instruksi Kemenhub. Kita juga kerjasama dengan Satlantas, dan TNI," terang Ferdi.