Terpaksa Naikkan Harga Sewa dari Rp 600 Ribu jadi Rp 900 Ribu, Asosiasi Travel Ikut Demo

KLIKKALTIM.COM - Asosiasi Travel Bontang (ATB) turut ambil barisan di massa aksi tolak kenaikan BBM di Bontang, Senin (12/9/2022). Kenaikan harga memicu penyesuaian harga travel.

Kenaikan harga BBM naik memang mengerek kenaikan jasa transportasi khususnya travel. Dari sebelumnya untuk penumpang reguler Bontang - Balikpapan Rp 200 Ribu, menjadi Rp 250 - Rp 300 Ribu. 

Sedangkan untuk harga carter kenaikan mencapai Rp 900 Ribu, yang sebelumnya hanya Rp 600 Ribu. 

Sementara untuk rute Bontang - Samarinda menjadi Rp 150- Rp 200 Ribu. Untuk Carter dari Rp 500 Ribu menjadi Rp 600 Ribu. 

Selain itu, untuk kapasitas penumpang diketahui juga bertambah menjadi 4 orang. Hal itu bertujuan agar pendapatan supir travel bisa meningkat. 

Perwakilan ATB Sapri Yadi mengatakan, selain kenaikan harga. Para supir travel juga mengeluhkan antrean BBM Pertalite di SPBU yang panjang. 

"Kami naikkan harga dengan terpaksa. Itu imbas BBM Subsidi juga naik. Untuk itu kami ikut menolak kenaikan harga dan ikut demonstrasi hari ini," kata Sapri Yadi, saat ditemui di Gedung DPRD Bontang. 

Dilanjutkan Sapri, ATB meminta kepada Pemkot Bontang untuk memberikan kebijakan agar kuota pembelian bisa ditambah. 

Belum lagi imbasnya, para supir harus kehilangan penumpang karena antrean panjang tersebut. Ditambah lagi pembatasan dengan jumlah pembelian maksimal hanya Rp 400 Ribu. 

"Kami minta ditambah. Sudah antre lama yang berdampak pada kehilangan penumpang," pungkasnya. 

Hingga berita ini diturunkan, Demonstrasi berada di Gedung DPRD Bontang. Terlihat masih belum ada pejabat teras Pemkot Bontang dan DPRD Bontang belum menemui massa aksi.