250 Personel TNI akan Amankan Pilkada Penajam

KLIKKALTIM.COM - Sebanyak 250 personel TNI akan diterjunkan untuk mengamankan pemilihan kepala daerah (pilkada) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Personel tersebut terdiri dari Komando Distrik Militer 0913 Penajam Paser Utara dan Batalyon 600 Kompi C Raider Petung.

"Kami bentuk Satuan Tugas Pengamanan Pilkada dengan melibatkan 100 personel Kodim dan personel Batalion 600 Kompi C Raider Petung sebanyak 150 orang," kata Komandan Kodim 0913 Penajam Paser Utara, Letkol Czi Dwi Imam Subagiyo, dikutip dari Antara, Sabtu, 6 Januari 2018.

Dwi mengatakan, pasukan ini akan disebar ke sejumlah titik lokasi di wilayah Penajam Paser Utara. Pihaknya juga telah memetakan wilayah rawan konflik. 

Dwi menambahkan, pihaknya juga telah memantau lokasi tempat pemungutan suara (TPS) sesuai jumlah dan penempatan yang ditentukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Semua titik yang kami petakan diserahkan kepada KPU, agar diketahui di mana saja titik rawan dan berpotensi terjadi konflik," ucap dia.

Dwi menjelaskan, para personel yang bertugas merupakan bawah kendali operasi (BKO) dari Kepolisian. Dengan begitu, anggota intelijen TNI yang mengetahui segala informasi wajib menyampaikan kepada Kepolisian. 

"Kita sudah persiapkan berbagai persiapan seperti melakukan cipta kondisi yang dilakukan personel TNI dengan metode pembinaan teritorial," kata dia.

Dwi mengatakan, pihaknya juga melakukan sejumlah persiapan seperti membentuk organisasi dan menyiapkan posko. Kodim 0913 Penajam Paser Utara pun telah mempersiapkan personel, gladi dan latihan penanganan huru-hara, serta pengamanan objek vital. Sebab, kata dia, stabilitas wilayah menjadi prioritas TNI AD. 

Dwi menegaskan, personel TNI akan netral dan memastikan pilkada berjalan secara langsung, umum, bebas dan rahasia. 

"Oleh karena itu, semua potensi TNI AD di wilayah Penajam Paser Utara diterjunkan sebagai satgas membantu pengamanan pilkada. Selain melakukan pengamanan pada pemilihan bupati dan wakil bupati, personel TNI AD juga melakukan pengamanan terhadap penyelenggaraan pilkada Kaltim yang digelar bersamaan," pungkas dia.