•   09 May 2024 -

Pembangunan Museum Samarinda Dikebut

Samarinda - NR Syaian
06 Mei 2017
Pembangunan Museum Samarinda Dikebut Desain Museum Samarinda yang rencananya akan dibangun di sekitar Taman Samarendah, Kalimantan Timur

SAMARINDA.KLIKKALTIM - Walikota Syaharie Jaang menegaskan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk segera merampungkan Museum Samarendah, Kamis 4 Mei 2017.

Jaang menargetkan penyelesaian museum ini hingga akhir 2017.

"Makanya saya minta nanti pada APBD Perubahan Juni nanti kalau bisa sudah kita bahas anggarannya," kata Jaang di depan pimpinan OPD proyek Museum Samarinda saat melakukan peletakan batu pertama di lokasi yang akan dibangun museum.

Lokasi museum bertepatan di samping mushalla Taman Samarendah. Pengerjaan tahap selanjutnya, lanjut Jaang, setidaknya telah selesai dalam lima bulan selanjutnya.

Jaang meminta kepada pelaksana teknis pembangunan agar memenuhi konstruksi struktur dan atap bangunan. Sementara persoalan desain interior dan isinya akan mengalami penyempurnakan sering berjalan waktu.

Isi Museum Samarinda ini nantinya akan berkaitan dengan sejarah Samarinda serta perjalanan pemerintahan Kota Tepian.

"Yang terpenting isinya ada menyangkut sejarah Samarinda, walikota dan kalau ada peninggalannya yang masih memiliki silakan dibawa kesini saja," tambahnya.

Secara keseluruhan anggaran yang diperlukan untuk tahap pertama yaitu Rp3 miliar. Sedangkan total secara keseluruhan termasuk isinya berkisar Rp12 miliar. Museum ini, imbuh Jaang, akan menjadi ikon destinasi wisata di Kota Tepian.

 

Jaang memaparkan, konsep pembangunan Museum Budaya mirip dengan konstruksi lamin khas Kalimantan. Alasannya, karena bangunan adat di Kalimantan berjenis panggung.

 

Jaang menjelaskan, museum ini nantinya akan diisi dengan tampilan sejarah, informasi budaya, dan seni Samarinda. Pun, di dalamnya akan memuat informasi sejarah kota yang perlu diketahui oleh warga dan wisatawan.

 

"Tentu kita semua berharap museum pertama ini menjadi ikon dan destinasi wisata. Boleh saja wisatawan mau berkunjung ke Tenggarong. Namun kalau menginap dan perlu informasi, kan ada di sini juga," sebut Jaang pada saat peletakan batu pertama di lokasi rencana Museum Samarinda, Kamis 4 Mei 2017.

 

Kepala Arsitek Museum Budaya dan Tourism Center, Ferdiandi Septiandi menjelaskan, rangkaian pembangunan dimulakan dengan konstruksi struktur.

 

Pembangunan dua fasilitas ini akan berlangsung bersamaan, hingga pemasangan atap. Pembangunan berlanjut dengan konstruksi struktur dinding bangunan.

 

"Sedangkan tahap ketiga, yakni interior, urusan Pemkot untuk mengisi di dalamnya. Pengisian interior hanya untuk Museum Budaya. Sedangkan Tourism Center tidak," jelas Ferdiandi. (*)




TINGGALKAN KOMENTAR