•   05 May 2024 -

Dinsos-PM Temui Pasutri yang Lumpuh di Kanaan, Masuk Daftar Tunggu Rantang Kasih

Bontang - M Rifki
14 Oktober 2022
Dinsos-PM Temui Pasutri yang Lumpuh di Kanaan, Masuk Daftar Tunggu Rantang Kasih Tim Dinsos-PM melakukan kunjungan ke rumah Pasutri yang Lumpuh di Kelurahan Kanaan/ Ist- Klik Kaltim

KLIKKALTIM.COM- Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (Dinsos-PM) menindaklanjuti adanya pasangan suami dan isteri yang lumpuh di Kelurahan Kanaan. 

Kepala Dinsos-PM Bahtiar Mabe mengatakan, tim sudah mengunjungi tempat tinggal pasangan pasutri tersebut untuk melakukan survei. 

Nantinya setelah dilakukan survei akan dipertimbangkan untuk mendapatkan program bantuan sosial. 

Klik Juga : Pemkot Berencana Tambah Penerima Rantang Kasih di 2023  

Misalnya dalam mendapatkan pasokan makanan bergizi di program rantang kasih. 

"Tim sudah turun kelapangan. Nanti akan dibahas terlebih dahulu. Saya belum dapat laporan dari tim yang survei," kata Bahtiar kepada Klik Kaltim, Sabtu (16/10/2022). 

Klik Juga : Malangnya Pasutri di Kanaan; Lumpuh dan Miskin, Dirawat dengan Keterbatasan

Kemudian, Bahtiar menyatakan soal penerima rantang kasih untuk 2022 ini masuk dalam daftar tunggu.

Tetapi, kalau tidak memungkinkan akan mendapat pada 2023 mendatang bersamaan dengan penambahan kuota penerima. 

Sementara untuk tempat tinggal. Dirinya mengarahkan ke dinas terkait untuk juga ikut dalam merespons soal kelayakan tempat tinggalnya. 

"Yang jelas akan ditindaklanjuti. Kita bisa masukkan mereka di daftar tunggu penerima rantang kasih 2022, atau di 2023 mendatang," tuturnya. 

Klik Juga : Minta Pemkot Peduli, Pasutri yang Lumpuh & Miskin di Kanaan Diusulkan Tinggal di Rusunawa

Dikonfirmasi terpisah Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertamanan, Edy Prabowo mengatakan persoalan pemindahan rumah bisa saja dikakukan. 

Perkimtan memiliki fasilitas Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di tiga lokasi. Pertama Kelurahan Api-api, Kelurahan Loktuan, dan Kelurahan Guntung. 

"Kalau Rusunawa yang mungkin bisa di Kelurahan Guntung. Sementara di dua lokasi lainnya sudah penuh. 

Tetapi karena ini masalah sosial mungkin bisa juga di Rumah Singgah Dinsos-PM apalagi menyangkut kesehatan dan kesehatan," ucap Edy.




TINGGALKAN KOMENTAR