•   19 April 2024 -

Penyangga IKN, Pemkot Bontang Kembangkan Sektor Pariwisata

Bontang - Redaksi
26 Juli 2022
Penyangga IKN,  Pemkot Bontang Kembangkan Sektor Pariwisata Wali Kota Bontang Basri Rase mengalungkan id card kepada perwakilan peserta pelatihan promosi pariwisata.

KLIKKALTIM – Pemkot Bontang gencar melakukan upaya pengembangan wisata di Kota Taman. Salah satu cara yang dilakukan adalah dengan menggelar pelatihan manajemen pariwisata dan pengembangan promosi pariwisata bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Agenda yang digelar di Hotel  Bintang Sintuk, Rabu (27/7/2022) pagi itu dibuka Wali Kota Bontang Basri Rase. Rencananya pelatihan akan dilaksanakan semalam dua hari yakni sejak 27 hingga 28 Juli 2022. Turut hadir Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Bontang serta dua Narasumber dari Universitas Mulawarman.

Dalam sambutannya, Basri Rase menyampaikan Pemkot harus serius dalam menggarap potensi pariwisata. Pasalnya, sektor ini dapat menjadi salah satu penopang ekonomi.

Sejumlah daerah di Indonesia memang berbondong-bondong untuk menggarap sektor pariwisata. Sebab itu Kota Bontang tak boleh ketinggalan. Maka dari itu pengembangan harus terus dilakukan, dan kini hasilnya mulai terlihat, sektor ini terus berkembang dari tahun ke tahun.

“Sektor Pariwisata sangat penting, karena multiplier effect yang cukup besar. Banyak masyarakat yang akan mendapat manfaat positif dari sektor ini,” ungkap Basri.

Dia mengingatkan seluruh pihak terkait tak boleh setengah-setengah dalam penggarapan pariwisata. Potensi ini baru akan maksimal jika pengembangan digarap dengan serius.

“Terpenting adalah pengelolaan secara profesional oleh pemerintah,” tegasnya.

Basri berkomitmen dalam rencana aksinya untuk melakukan pengembangan kompetensi ASN, yang merupakan bagian dari upaya pencapaian VISI – MISI.  Khususnya melalui misi ketiga, yaitu kota Bontang yang berdaya saing dan sejahtera melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia.

“Diantara berbagai kegiatan, prioritas saya adalah pariwisata. Ini dalam rangka mempersiapkan Bontang sebagai kota penyangga Ibu Kota Negara,” ungkap Basri.

Dirinya pun berharap kepada seluruh peserta untuk aktif dan fokus mengikuti pelatihan ini, sehingga materi yang disampaikan oleh narasumber dapat dimengerti dan diaplikasikan di opd-nya masing-masing, sehingga tercipta pelayanan kepariwisataan yang optimal.

“Harapannya pariwisata Bontang dapat memberikan  sapta pesona aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah dan kenangan bagi wisatawan yang berkunjung,” harapnya.

Sementara itu, Kadispora Bontang Ahmad Aznem mengatakan, salah satu tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut adalah sebagai implementasi dari rencana aksi Walikota Bontang, guna mewujudkan Bontang sebagai kota pariwisata.

“ Kegiatan ini bagian dari rencana aksi Walikota Bontang tentang pengembangan sumber daya manusia Aparatur sipil negara Kota Bontang untuk mendukung kota bontang sebagai kota pariwisata yang hebat dan beradab,” ungkapnya.




TINGGALKAN KOMENTAR