•   29 March 2024 -

Pemerintah Siapkan Rp32,7 T Perbaiki Jalan Rusak di Daerah, Begini Kondisi Jalan Kaltim

Regional - Redaksi
20 Mei 2023
Pemerintah Siapkan Rp32,7 T Perbaiki Jalan Rusak di Daerah, Begini Kondisi Jalan Kaltim Kondisi jalan rusak di Kecematan Muara Ancalong menuju Muara Bengkal, Kutai Timur, Kalimantan Timur. Sejumlah kendaaran amblas dan terbalik karena jalan berlumpur. (Ist)

KLIKKALTIM - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono  mengatakan pemerintah menyiapkan anggaran sebesar Rp32,7 triliun untuk memperbaiki jalan rusak di daerah pada tahun 2023.

Perbaikan jalan rusak akan terbagi dalam 2 tahap. Tahap pertama, dianggarkan Rp14,11 triliun untuk perbaikan jalan rusak, termasuk biaya pembangunan jalan rusak di Lampung.

"Sebetulnya sejak Januari, pada saat ratas (rapat terbatas), itu dibuat Inpres (Instruksi Presiden) percepatan pembangunan jalan daerah. Itu untuk menangani provinsi, kabupaten, dan kota karena banyak keluhan yang masuk ke presiden bahwa banyak jalan yang rusak," kata dia di Istana Negara, Jakarta seperti dikutip Sabtu (16/5/2023).

Baca juga : Kaltim Masuk Daftar 10 Provinsi dengan Jalan Rusak Paling Banyak di Indonesia

Basuki menjelaskan, melalui Inpres Nomor 3 Tahun 2022 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah, pemerintah pusat akan mengambil alih sebagian pekerjaan untuk melakukan perbaikan jalan.

Menurutnya, hal tersebut dilakukan dengan menimbang keterbatasan anggaran daerah.

"Bappenas dan PUPR telah merumuskan, sehingga keluar Inpres itu, dan menyiapkan anggaran untuk tahun 2023 dan 2024. Tahun 2023 ini dianggarkan Rp32,7 triliun, tahap pertama yang diusulkan, Rp14,11 triliun untuk penanganan jalan daerah," kata Basuki.

Anggaran tersebut akan digunakan untuk perbaikan jalan-jalan yang rusak yang diajukan oleh pemerintah daerah. Selanjutnya pemerintah melalui Kementerian PUPR akan menilai Readiness Criteria yang seusai dan layak untuk ditangani oleh pemerintah pusat.

"Infrastruktur memang mahal, jadi tidak semua kabupaten kota mempunyai kapasitas financial yang lebih untuk membangun jalan," ucap Basuki.

Dia pun menjelaskan, pemerintah masih menyelesaikan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA).

Baca juga: Potret Infrastruktur di Sekitar IKN; Jalan Bak Kubangan Kerbau, Mobil Tenggelam di Lumpur

Dia menargetkan, proses penyusunan DIPA akan selesai pada akhir Mei 2023.

"Saya targetkan akhir Mei selesai DIPA nya kemudian ditenderkan," terang dia.




TINGGALKAN KOMENTAR