Unit Patroli Pupuk Kaltim Lumpuhkan Perahu Penyusup di Dermaga Tursina

KLIKKALTIM.COM - Unit patroli perairan fasilitas pelabuhan Pupuk Kaltim melihat dua perahu asing mengarah ke dermaga alur masuk fasilitas pelabuhan Dermaga Tursina Pupuk Kaltim. Hasil pantauan dari command center, perahu itu ditumpangi beberapa orang. Petugas berusaha menghalangi, namun mereka tidak menghiraukan. Bahkan datang tiga perahu serta disusul tiga speed boat lainnya ikut menyusup masuk. 

Petugas memberi peringatan dan mengarahkan untuk menjauhi pelabuhan tetapi tak digubris. Mereka tidak mampu memberikan alasan tepat masuk ke pelabuhan. Karena berpotensi menghambat kegiatan pelabuhan, kordinasi dan komunikasi pun berlanjut. Melibatkan unsur pelabuhan seperti PSC, PSO, Polres Bontang, Pos TNI AL, General Manager Pupuk Kaltim, PT KPI dan PT KMI beserta PFSO, Deputy PFSO Danru Security, Petugas Security Pos Utama, Nahkoda Kapal TB Kutai-II, Tim Pemadam Pupuk Kaltim, dan Tim URC.

Hingga delapan kapal penyusup tersebut mencoba naik ke Kapal TB Kutai-II dan mengambil alih kendali kemudi Tug Boat. Dalam keadaan ini, ancaman semakin meningkat maka level keamanan security pun bertambah. Sebagian bahkan melakukan upaya pembakaran di atas kapal dan dua orang ABK bahkan mengalami luka senjata tajam.

Tim pelabuhan bersama personil TNI dan Polri pun dengan sigap menindaklanjutinya dengan melumpuhkan para penyusup, kemudian selanjutnya diserahkan kepada Kepolisian. Korban penusukan diberi pertolongan oleh tim medis. Kebakaran di atas Tug Boat dapat dipadamkan Petugas Pemadam Kebakaran Pupuk Kaltim. Hingga keadaan berangsur kondusif.

Inilah rangkaian latihan uji coba ISPS Code, pengamanan Terminal Khusus Pelabuhan Dermaga Tursina Pupuk Kaltim yang baru saja dihelat bersama PT Kaltim Parna Industri dan PT Kaltim Methanol Industri, Kamis 9 Agustus 2018.

Sebagai upaya dini pencegahan ancaman yang terjadi di pelabuhan, latihan ISPS Code yang juga menjadi persyaratan selain driill & training dihelat perusahaan pengguna fasilitas pelabuhan Dermaga Tursina Pupuk Kaltim. ISPS Code erat kaitannya pada aspek kordinasi dan komunikasi lantaran melibatkan berbagai pihak. Mereka dituntut dengan waktu yang singkat mengatasi ancaman yang terjadi di pelabuhan.

Direktur Produksi Pupuk Kaltim, Bagya Sugihartana menerangkan, ISPS Code adalah Kode Internasional Manajemen Keamanan Kapal dan Fasilitas Pelabuhan seperti yang tercantum pada Amandemen Safety of Life At Sea (SOLAS) 1974 Bab XII-2 Part A dan B tentang peningkatan keamanan pelayaran. 

Tujuannya, menjamin keamanan kapal-kapal yang mengangkut hasil produksi Pupuk Kaltim dan JVC. Selain itu juga kapal pengangkut bahan baku dan bahan-bahan penunjang produksi. Terutama kapal berbendera asing yang masuk dan keluar Terminal Khusus (Tersus) Pupuk Kaltim yang berstandar internasional, sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan.

"Maka dari itu, Pupuk Kaltim pada hari ini melaksanakan Latihan Gabungan Exercise ISPS Code bersama PT KPI dan PT KMI," ucapnya.

Selain itu, Pupuk Kaltim bersama JVC juga tidak mengabaikan kemungkinan risiko bahaya tetap terjadi, kapan saja dan dimana saja kemungkinan risiko tersebut dapat terjadi. Dengan pendekatan menajemen resiko, tim pelabuhan dapat menentukan langkah apa yang paling tepat dilakukan melalui pemilihan resiko atau bahaya terkecil yang dapat terjadi. 

Sebelumnya Pupuk Kaltim juga telah melaksanakan kegiatan training dan exercise yang dilaksanakan di Gedung Diklat Pupuk Kaltim. Kedua kegiatan ini merupakan persyaratan utama yang harus dilaksanakan, dengan tujuan untuk memenuhi implementasi ISPS Code Tersus Pupuk Kaltim. Bahkan Perusahaan diharuskan memelihara tingkat keamanan yang dilakukan secara periodik dan berkesinambungan.

"Kami memohon doa dan dukungan dari masyarakat agar Pupuk Kaltim dapat beroperasi dengan baik dan lancar sehingga memberi manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan bangsa," harapnya.

Tampak hadir Wakapolres Bontang Kompol Eko Alamsyah beserta jajaran, Kepala Dinas Perhubungan Sukardi, Komandan Pos TNI-AL Bontang M Ronzi, Unsur Kantor Imigrasi dan Bea Cukai Bontang, Port Security Control (PSC) Loktuan dan tamu undangan lainnya.

Diakhir sesi, Wakapolres Bontang dan Kadishub Bontang mewakili tamu undangan berkesempatan menyampaikan tanggapan berupa saran dan masukan atas Latihan Gabungan ISPS Code PT Pupuk Kaltim bersama PT KPI dan PT KMI yang baru saja dihelat.

Petugas mengevakuasi salah seorang korban saat simulasi berlangsung. 

Kompol Eko Alamsyah menyampaikan, secara garis besar pelaksanaan Latihan ISPS Code ini sudah baik. Tahapan jalur kordinasi keamanan juga sangat baik.

Sementara Kadishub Sukardi mengatakan, pemerintah menyambut baik kegiatan yang dilakukan Pupuk Kaltim. Kalau memang ada pelabuhan, Latihan ISPS Code harus dilakukan 12-18 bulan sekali. 

"Semoga ini bermanfaat bagi kita semua, mudah-mudahan ancaman ini tidak terjadi pada kejadian yang sebenarnya," tutupnya. (Inforial)